BANDAR LAMPUNG – Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Perusahaan Listrik Negara (PLN) Telukbetung menyerahkan uang sebesar Rp20 juta sebagai ganti rugi puluhan barang elektronik milik warga Kelurahan Olok Ganding, Kecamatan Telukbetung Barat, Kota Bandar Lampung yang rusak akibat spaning listrik.
Manager PLN Telukbetung, Benny mengatakan, uang tersebut dibagikan kepada 60 warga terdampak. Ia juga menjelaskan, bahwa spaning listrik itu terpengaruh adanya maintenance di gardu induk PLN Telukbetung Barat.
“Sebelumnya ada sekitar 46 rumah warga, kemudian bertambah jadi 60 rumah. Hari ini kita sepakat memberikan bantuan uang sebesar Rp60 juta. Memang tidak sesuai, tetapi ini merupakan iktikad baik PLN untuk bertanggung jawab atas keluhan pelanggan,” katanya, Kamis (18/11).
Ia mengaku akan melakukan supervisi menyeluruh di setiap gardu induk yang ada di wilayahnya agar hal serupa tidak lagi terjadi.
“Supervisi dilakukan untuk memastikan aliran energi listrik bisa berjalan dengan baik ke rumah-rumah warga,” katanya.
Sementara itu, kepada Bangkitlah.com dilaporkan, Lurah Olok Gading, Despan Yusfadli mengatakan, hal serupa sudah sering terjadi, namun tidak separah beberapa waktu lalu hingga menyebabkan lampu warga meledak.
“Waktu itu terdengar sampai jauh, sebelumnya sudah pernah sejak tiga tahun lalu, tetapi tidak separah ini,” katanya.
Despan sempat menanyakan kepada pihak PLN apakah mesin atau alat yang dipakai saat ini sudah tua atau uzur.
“Tetapi pihak PLN mengatakan itu hanya faktor alam,” katanya. (Wengky)