BANDAR LAMPUNG -u Warga Kota Bandar Lampung yang ingin mengetahui apakah terdata dalam daftar penerima manfaat bantuan sosial (bansos) oleh Kementerian, dapat mengecek status ke Dinas Sosial (Dinsos) setempat.
Kepala Dinsos Kota Bandar Lampung Tole Dailami melalui Kepala Bidang (Kabid) Bantuan Jaminan Sosial Santoso Adhy mengatakan terkait dengan berbagai keluhan bansos terutama mengenai status warga penerima dapat dicek secara langsung ke Dinas Sosial setempat.
Kepada Bangkitlah.com dilaporkan bahwa tidak seluruh warga Kota Tapis Berseri memahami akan teknologi. Sehingga untuk memenuhi kebutuhan informasi yang ada, warga dapat mendatangi kantor Dinsos untuk mengetahui dan melaporkan terkait penyaluran bansos.
“Sosialisasi sudah, hanya saja memang belum optimal dengan berbagai keterbatasan pengetahuan warga, sehingga untuk meminimalisir hal itu Dinsos kota menerima warga yang ingin bertanya mengenai data bansos,” ujar Santoso, Kamis (25/6).
Tata cara bentuk laporan ke Dinas Sosial, warga hanya cukup membawa fotokopi Kartu Tanda Penduduk elektronik (KTP-el) dan Kartu Keluarga (KK). Sebab dari NIK yang tercantum, dapat diketahui secara langsung apakah warga tersebut terdata dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian atau tidak.
“Cara bentuk laporan bawa fotokopi KK dan KTP pribadi, nanti dinas mengecek melalui cekbansos.siks.kemsos.go.id,” jelasnya.
Kemudian menyikapi aplikasi Jaga Bansos yang dilaksanakan oleh KPK, Dinsos Kota Bandar Lampung telah menindak lanjuti laporan yang masuk untuk di Bandar Lampung. Satu laporan anonim tanpa identitas jelas, kemudian satu laporan lagi setelah di telusuri memang belum ditetapkan sebagai penerima oleh Pemerintah Pusat.
“Dua laporan sudah masuk, satu anonim satu memang tidak dapat. Itu di kecamatan Telukbetung Utara, Kupangraya, ternyata setelah di cek SIK Dataku tidak dapat BSP, meskipun sudah masuk data DTKS dari Kementerian tapi memang dari Kementerian belum dapat bantuan,” ujarnya. (Mardiana)
