Ilustrasi keran air PDAM. (Ist)

BANDAR LAMPUNG – Warga Teluk Bone, Kelurahan Kotakarang, Kecamatan Telukbetung Timur, mengeluhkan sulitnya mendapatkan air dari PDAM Way Rilau. Selama dua hari ini, air tidak mengalir kalaupun ada keluarnya kecil.

Kepada Bangkitlah.com dilaporkan, sudah dua hari ini warga Teluk Bone kesulitan mendapatkan air dari PDAM, kalaupun mengalir sangat kecil dan itu juga hanya malam saja mengalirnya. Padahal, mereka membayar iuran dengan lancar.

Kesulitan mendapatkan air membuat warga tidak memiliki air untuk mandi, minum, memasak, dan keperluan lainnya. “Kami enggak ada air buat makan, buat mandi. Kondisi ini membuat warga jadi kesusahan,” kata Alimudin, warga sekitar, Jumat  (14/8).

Irwan Malik mengungkapkan yang terjadi di daerahnya terbilang cukup aneh karena air PDAM mengalir hanya malam saja.

“Ini sudah dua hari, sebenarnya aneh juga karena aliran air PDAM ke warga Teluk Bone malam saja baru bisa kencang. Tapi kalau pagi sampai sore kecil, malah kadang enggak mengalir,” ujarnya.

Dia menyatakan kondisi yang dialami warga Teluk Bone tersebut sudah berlangsung bertahun-tahun. Padahal, katanya, di daerah lain aliran air PDAM lancar.

“Kesulitan warga Teluk Bone untuk mendapatkan air PDAM sudah berlangsung bertahun-tahun dan hingga kini tetap begitu. Padahal, di daerah lain aliran PDAM cukup lancar,” ujarnya.  (Mardiana)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here