Proses pembangunan Pasar SMEP Bandar Lampung. (Ist)

BANDAR LAMPUNG – Progres pembangunan gedung Pasar SMEP Bandar Lampung yang kini memasuki tahap kedua tahun ini, telah tercapai 50 persen. Kini fokus pengerjaan membuat jalur naik dan turun kendaraan.

Muhammad Zen, pengawas konstruksi pembangunan dari PT Asmi Hidayat selaku pihak ketiga pembangunan, mengatakan saat ini secara umum progres telah masuk di 50 persen dengan fokus kegiatan kontruksi yaitu mengerjakan jalur naik dan turun kendaraan. “Progres pembangunan Pasar SMEP sudah 50 persen, sekarang masih mengerjakan ram untuk kendaraan naik dan turun. Sekaligus mengerjakan pembuatan meja-meja los dan kios, sama ngaci kios-kios juga,” ujarnya, Kamis, 20 Agustus 2020.

Secara keseluruhan lantai yang nantinya akan ditempati pedagang telah selesai. Hanya pada lantai dasar atau basemen belum maksimal karena masih terdapat tower crane. Nantinya setelah dipindahkan, barulah lantai dasar akan dilanjutkan agar air hujan tidak masuk ke dalam.

“Lantai basemen masih mau digarap, lantai 1 dan 2 los sama kios masih dikerjakan juga. Untuk lantai basemen masih terganggu sama tower crane, soalnya masih ada lantai yang belum tetutupi sehingga air hujan masih masuk ke lantai basemen,” ujarnya.

Kondisi cuaca yang terjadi saat ini tidak terlalu menghambat kegiatan para pekerja. “Tidak begitu terkendala sama cuaca karena pekerja stanby di lokasi sehingga pekerjaan bisa terus dikejar sampai akhir tahun nanti,” kata dia.

Diketahui, pada tahun anggaran 2019 lalu, Pemkot Bandar Lampung dengan anggaran Rp25 miliar yang bersumber dari APBD Kota telah selesai membangun dua dari tiga lantai rencana pembangunan Pasar SMEP.

Pembangunan dilanjutkan dianggaran tahun 2020 ini, Pemkot  akan menyelesaikan proses pembangunan untuk lantai tiga yang diperuntukkan lokasi parkir kendaraan.

Kepada Bangkitlah.com dilaporkan, proyek lanjutan pembangunan Pasar SMEP tahun 2020 ini menggunakan anggaran Rp20 miliar yang dikerjakan PT Asmi Hidayat selaku pihak ketiga pengerjaan fisik. (Marlia)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here