BANDAR LAMPUNG – Gubernur Lampung Arinal Djunaidi memastikan Pemerintah Provinsi Lampung tidak akan melarang rencana aksi demo mahasiswa yang akan digelar besok, Rabu (13/4).
“Saya tidak akan melarang adik-adik mahasiswa mau demo, asal pesan saya jangan sampai anarkis. Karena cukuplah demo menuangkan aspirasi,” kata Arinal Djunaidi, Selasa (12/4).
Menurutnya, mahasiswa yang ingin menyampaikan aspirasi, pemerintah provinsi sejatinya akan membukakan pintu dan mendengarkan semua poin penyampaian yang ingin diberikan mahasiswa.
“Semua penyampaian, jika memang itu untuk pemerintah pusat maka akan kami tampung dan kami sampaikan ke pusat. Kalau penyampaian aspirasi untuk daerah, semoga sebagai kritik membangun agar lebih baik,” katanya.
Ia juga mengimbau kepada mahasiswa untuk melaksanakan demo yang damai. “Karena adik-adik mahasiswa memiliki orang tua di rumah, jangan buat orang tua khawatir. Sehingga untuk melaksanakan demo saya harapkan tertib dan damai,” tegas dia.
Sementara, kepada Bangkitlah.com dilaporkan, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Lampung, Zulkarnaen mengatakan jika pihaknya akan mengerahkan 160 personel dalam pengamanan demo besok.
“Kami kerahkan 160 personel dimana tugasnya nanti akan dibagi dalam penjagaan pintu masuk dan keluar, di pos hingga simpul terpeka lingkungan kantor Pemprov Lampung,” kata dia saat ditemui di Kantor Gubernur, Selasa (12/4).
Ia juga menerangkan jika pihaknya juga mengikuti arahan dari Polri. “Karena pengamanan demo seluruhnya ada di komandi Polri dalam hal ini Polda Lampung, kami akan ikuti arahan. Jika dibutuhkan tambahan personil atau lainnya,” tutup dia. (Wengky)