Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) atau Whoosh.
Peresmian dilakukan di Stasiun Halim, Jakarta Timur, Senin (2/10) pagi WIB.

Orang nomor satu di Indonesia ini secara simbolik menekan tombol dan menandatangani prasasti.

Peresmian ini dihadiri Ketua MPR Bambang Soesatyo, Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menhub Budi Karya Sumadi, Menteri BUMN Erick Thohir dan Seskab Pramono Anung.

Turut haadir Menteri Koperasi dan UMKM Teten Masduki, Menkominfo Budi Arie, Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto, Ketua Wantimpres Wiranto, dan sejumlah pejabat lain.

Juga hadir Penjabat (Pj) Gubernur DKI Heru Budi dan Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin.

Jokowi mengatakan kereta cepat Jakarta Bandung merupakan Kereta Cepat pertama di Asia Tenggara.

“Kereta Cepat Jakarta Bandung ini merupakan yang pertama di Indonesia dan pertama di Asia tenggara, dengan kecepatan 350 km per jam,” ungkap Jokowi saat meresmikan Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Stasiun Halim, Jakarta Timur, Senin (2/10).

Jokowi yang mengenakan batik lengan panjang ini juga mengungkapkan Kereta Cepat Jakarta-Bandung dinamakan Whoosh karena terinspirasi dari suara kereta cepat yang melesat dengan kecepatan tinggi.

“Kereta cepat ini dinamakan Whoosh, W H O O S H, ini terinspirasi dari suara kereta yang melesat dengan kecepatan tinggi,” ungkap Jokowi.

Kepada Bangkitlah.com dilaporkan, menurut dia, kereta cepat memiliki makna tersendiri terhadap transportasi massal di tanah air.

Ia berujar, Kereta Cepat Jakarta-Bandung ini menandai modernisasi transportasi massal yang efisien, ramah lingkungan, dan terintegrasi dengan moda transportasi lainnya maupun terintegrasi dengan Transit Oriented Development (TOD).

Ia beranggapan, kalau proyek kereta cepat merupakan hal baru bagi bangsa Indonesia. Sebagaimana dua proyek transportasi massal sebelumnya, yaitu MRT dan LRT.

“Kereta cepat juga hal baru bagi kita. Baru teknologinya, baru kecepatannya, baru konstruksinya, dan baru juga model pembiayaanya. Semuanya serba baru,” kata Jokowi.

Ia mengingatkan bahwa semua tidak boleh takut belajar dan mencoba hal-hal baru. Dan dalam proses itu bisa muncul hal-hal tidak terduga, kesulitan, masalah-masalah dan ketidaksempurnaan.

“Keberanian kita mencoba hal-hal yang baru memberikan kepercayaan, memberikan kita kesempatan untuk belajar kepada anak-anak bangsa, dan akan sangat sangat berguna bagi masa depan membuat SDM-SDM semakin maju dan bangsa semakin mandiri,” lanjutnya.


Sebab, menurut Jokowi, jika konsisten, maka kesalahan itu akan semakin sedikit. Biaya kesalahan juga akan semakin menurun dan pada akhirnya biaya produksi dan biaya proyek juga akan semakin rendah.

“Kita membangun infrastruktur baik jalan tol, pelabuhan, bandara, bendungan, transportasi telah memberikan pengalaman dan bekal kita untuk menghasilkan hasil-hasil yang lebih baik di masa depan,” ujar Jokowi.

Usai peresmian, Jokowi dan sang istri, Iriana Jokowi bersama rombongan langsung menaiki KCJB. Jokowi duduk di gerbong 9 dengan nomor kereta G5901. Kereta mulai berjalan pukul 09.16 WIB.

Diketahui, Kereta Cepat Jakarta-Bandung sendiri dibangun sejak 2016.

Memiliki panjang trek hingga 142 kilometer yang menghubungkan Stasiun Halim, Stasiun Karawang, Stasiun Padalarang, hingga Stasiun Tegalluar.

Dengan kecepatan rata-rata mencapai 350 kilometer per jam, kereta cepat hanya perlu waktu 30-45 menit untuk menyambungkan Jakarta dan Bandung. (Adriana)

Alamat DPD PRABU Lampung: JL.Kemuning 1 , NO: 31, Kelurahan Rawa Laut, Kecamatan Enggal, Kota bandar Lampung.
Ayo Coblos No.5 Syamsir Alam Nasution!
Alamat kantor wilayah wolio transportasi online Provinsi lampung: JL.Kemuning 1 , NO: 31, Kelurahan Rawa Laut, Kecamatan Enggal, Kota bandar Lampung.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here