BANDAR LAMPUNG – Istri Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Nur Asia Sandiaga Salahudin Uno mengapresiasi UMKM di Lampung berkembang pesat. Untuk itu pihaknya terus mendorong agar UMKM di Lampung naik kelas.
Salah satunya oleh-oleh khas Lampung Shamiya pisang beku yang terletak di Jalan Pagar Alam No 73 A Bandar Lampung yang dinilai berkembang cukup signifikan. Pada kunjungan awal tahun 2019 Shamiya UMKM masih kecil. Namun pada kunjungan kali ini Shamiya berkembang pesat.
“Pada waktu itu kami memberikan dukungan dengan menjual produk Shamiya di Jakarta, respon konsumen cukup baik. Dalam waktu dua tahun ini perkembanganya sangat signifikan,” ujar Mpok Nur sapaan dia usai melakukan kunjungan, Sabtu (23/10).
Selain menjual produk pisang, Shamiya saat ini mampu menjadi wadah bagi UMKM lain, yang saat ini mewadahi 40-50 UMKM di Lampung.
“Kami bangga para UMKM di Lampung saling sinergi dan berkolaborasi satu sama lain. Selain itu juga menelurkan para UMKM. Oleh karenanya Shamiya dan UMKM lain berhak maju dan tumbuh, sehingga perlu dukungan dan semangat lewat kerja keras, dan kerja tuntas,” imbuhnya.
Sebagai bentuk apresiasi kepada UMKM di Lampung, pihaknya berencana akan mengundang Shamiya untuk mengisi gerai UMKM di Jakarta.
“Kami sangat gembira dengan terobosan UMKM, mereka harus naik kelas. UMKM tidak bisa dianggap sebelah mata, justru ujung tombak perekonomian,” papar Nur.
Produk UMKM selain harganya terjangkau, semua penjual dan pembeli saling berhubungan. Sehingga ekonomi bergerak dan maju.
“Kami harap akan ada Shamiya lain yang akan menciptakan bola salju, sehingga makin besar dan mendunia,” jelasnya.
Tidak hanya itu, rencananya ia akan membuat program emak-emak goes to Lampung sebagai salah satu dukungan kepada UMKM Lampung, dengan membeli dan belanja produk -produk lokal.
“Kami ingin membantu menggerakkan UMKM, salah satunya dengan membuat one stop shopy yakni mengumpulkan UMKM di satu tempat, jadi yang mau nyari oleh-oleh semua ada di satu tempat,” pungkas dia.
Kepada Bangkitlah.com dilaporkan, Owner Shamiya pisang goreng beku Mulyadi Alkahfi menyambut baik rencana Nur Asia Sandiaga yang memberikan semangat dan dukungan kepada UMKM. Hal tersebut menurutnya menjadi angin segar bagi para pelaku UMKM di Lampung supaya terus maju dan berkembang.
“Kami sangat mengapresiasi rencana ibu Nur atas perhatianya yang turut mempromosikan UMKM Lampung di Jakarta. Begitu juga dengan rencana beliau yang rencanya akan membuat gerakan bagi UMKM Lampung,” ujar Mulyadi
Mulyadi mengaku, usaha pisang goreng beku Shamiya yang dirintis sejak akhir 2015 tersebut selama satu tahun terakhir mengalami perkembangan cukup signifikan. Produksi pisang Shamiya tercatat telah menghabiskan 4.300 sisir pisang kepok, 2500 sisir pisang tanduk atau setara dengan 14 ton pisang/bulan yang diperoleh dari petani pisang di Lampung.
(Wengky)
