BANDAR LAMPUNG – Sebanyak 40 mahasiswa Universitas Lampung akan berlaga mewakili Lampung di PON XX Papua. Jumlah itu merupakan hasil seleksi dari 138 mahasiswa.
Hal tersebut mendapat dukungan penuh dari Rektor Unila Prof Karomani. Menurutnya, selain belajar dan berjuang pada perhelatan PON, mahasiswa juga harus merajut persaudaraan sesama anak bangsa khususnya, saat di Papua.
Ia memberi kelonggaran serta kemudahan akademik bagi mahasiswa yang menjadi delegasi mewakili provinsi maupun negara, pada pertandingan nasional dan internasional.
Ia mengatakan, keikutsertaan itu sejalan dengan kebijakan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka. SKS yang diambil akan dihitung dan ekuivalen dengan jumlah kompetisi keluar mewakili negara.
“Tanding di luar negeri itu hal yang luar biasa, bukan biasa-biasa saja. Tidak bisa sembarang anak berlaga di sana, masa tidak dihargai. Jangan sampai ketika anak ini karirnya bagus, tapi mati secara akademik,” katanya, Selasa (14/9).
Ia berharap, momentum ini dapat memberi gambaran betapa Unila tidak hanya mendukung karir atlet di lapangan namun juga karir akademik.
Sementara itu, kepada Bangkitlah.com dilaporkan, Ketua Satgas PON XX Papua wilayah Lampung Frans Suseto mengatakan, tim Lampung dijadwalkan berlangsung pada 16 September mendatang.
Menurut Frans, ini kesempatan terbaik bagi para atlet untuk menunjukkan yang terbaik, di momentum terbaik, menuju ajang bergengsi PON yang dihelat empat tahun sekali.
“Kami mohon doa restu dari para pimpinan, Rektor Unila, mudah-mudahan perjuangan kami membawa nama harum Provinsi Lampung, khususnya Universitas Lampung, dapat tercapai,” ujarnya. (Wengky)