PESAWARAN – Prajurit Brigade Infanteri (Brigif) 4 Marinir/BS Lampung menjemput warga pulau terpencil di wilayah Kabupaten Pesawaran untuk melaksanakan vaksinasi covid-19.
Komandan Brigif 4 Mar/BS Kolonel Mar Nawawi mengatakan, pulau pertama yang menjadi sasaran adalah Pulau Tegal yang dihuni kurang lebih 35 kepala keluarga.
“Penjemputan warga tersebut dimulai pada pukul 06.30 WIB menggunakan satu Sea Riderdan 9 perahu karet yang dipimpin langsung oleh Ketua Tim Mayor Marinir Rizaldi,” ujarnya di Mako Batalyon Infanteri 7 Marinir, Jumat (2/7).
Kepada Bangkitlah.com dilaporkan, Kolonel Mar Nawawi mengatakan, pandemi covid-19 telah melanda Tanah Air selama satu setengah tahun terakhir. Untuk itu guna membantu mengurangi angka penularan, TNI mendukung penuh program vaksinasi hingga ke pelosok negeri, tak terkecuali di pulau-pulau terpencil.
“Kami menyerukan gerakan ini dengan istilah serbuan amfibi vaksinasi Brigif 4 Marinir/BS,” ujarnya.
Dia menjelaskan, penjemputan puluhan warga lantaran di pulau tersebut jauh dari layanan kesehatan.
“Kami melakukan penjemputan agar warga Pulau Tegal dapat mendapatkan vaksinasi meski lokasinya jauh dari fasilitas layanan kesehatan,” kata dia.
Komandan Brigif 4 Mar/BS Kolonel Mar Nawawi juga mengatakan tujuan brivaksinasi dapat membantu meningkatkan imunitas dalam tubuh dan menjadi hal penting dalam upaya pencegahan covid-19. Dalam pelaksanaannya, vaksinasi dilakukan oleh tenaga medis dari Balai Kesehatan Piabung, lalu Puskesmas Hanura, Lanal Lampung dan Korem 043/GATAM.
“Saya Komandan Brigif 4 Marinir/BS Kolonel Marinir Nawawi, mengajak masyarakat agar tidak takut menjalani vaksinasi. Kami berharap masyarakat tidak ragu lagi untuk divaksin agar program serbuan vaksinasi dapat berjalan eengan baik dan lancar,” ujarnya.
Penjemputan warga menggunakan Sea Riderkurang lebih memakan waktu setengah jam sekali perjalanan. Namun demikian, tak menyurutkan antusias warga pulau tegal usia di atas 18 tahun mengikuti program serbuan amfibi vaksinasi covid-19.
Salah satunya warga Pulau Tegal Siti Nurhayati (36) yang mengaku senang akhirnya bisa terlayani dengan bantuan vaksinasi yang diinisiasi oleh Brigif 4 Marinir/BS.
“Apa lagi sekarang yang katanya kita lihat berita di TV sudah ada varian baru dari India masuk Indonesia. Jadi untuk mencegah itu kita warga di sini ikut vaksinasi untuk imun kita juga kuat,” ujarnya. (Soraya)