BANDAR LAMPUNG – Pemerintah Indonesia secara serius melawan penyebaran Covid-19 dengan mengedukasi rakyat untuk hidup sehat dan meminta rakyat untuk tetap tinggal dirumah sebagai upaya mendukung perjuangan para tenaga medis di garda terdepan menyelamatkan ribuan pasien terinveksi Covid-19. Solidaritas Pemuda Demokratik Siap di garda terdepan bersama Pemerintah melawan Covid-19 dan mengajak kepada seluruh warga Lampung untuk mematuhi arahan Pemerintah. Hal ini dikatakan Badri Ketua Solidaritas Pemuda Demokratik di Bandar Lampung, Rabu (1/04).
“Pastikan setiap anggota keluarga kita sehat semua dan tetap tinggal di rumah, tidak melakukan aktivitas apapun di luar rumah,” saran Badri.
Badri mengatakan, SPD mendukung setiap arahan Pemerintah kepada rakyat untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 dan mengajak kepada seluruh rakyat Lampung untuk mematuhi semua arahan Pemerintah demi kemenangan Rakyat Indonesia melawan Covid-19.
“Saatnya kita seluruh rakyat Lampung meninggalkan semua kegiatan yang melibatkan orang banyak. Sebaiknya semua aktivitas beribadah, belajar dilakukan sendiri bersama keluarga di dalam rumah,” tutur Badri.
Menurut Badri, Lampung mengalami peningkatan signifikan pasien terinfeksi Covid-19 menjadi 8 orang, dan korban meninggal 2 orang. Pentingnya keterlibatan aktif setiap anggota keluarga di tingkatan RT untuk saling memantau setiap orang baru yang datang dari luar daerah untuk mengisolasi diri di rumah selama 14 hari.
“Pada penderita Covid-19 menunjukkan gejala batuk, demam, pernafasan sesak, tetapi tidak semua penderita menunjukkan gejala. Dan larangan untuk keluar dari rumah bagi setiap warga merupakan langkah tepat untuk melindungi diri dari orang terinfeksi covid-19,” tegas Badri.
Kepada Bangkitlah.com dilaporkan, Badri menyatakan Solidaritas Pemuda Demokratik siap berada di Garda terdepan mendukung Pemerintah melawan Covid-19 dan mengajak kepada seluruh warga Lampung untuk bekerjasama.
“Seluruh kader SPD siaga melawan Covod-19 dan tengah mempersiapkan kerjasama dengan struktur Pemerintah dari tingkatan Provinsi, Kabupaten dan Kota, Kecamatan, Kelurahan dan Desa hingga tingkat RT yang ada di seluruh Lampung,” tegas Badri. ( Mujilah)
