Jubir Rektor Unila Nanang Trenggono. (Ist)

BANDAR LAMPUNG – Kondisi pandemi Covid-19 memberi dampak di berbagai sektor khususnya ekonomi. Terkait hal itu, beredar kabar Universitas Negeri Lampung (Unila) mengalami gangguan finansial.

Kepada Bangkitlah.com dilaporkan, hal itu dibantah oleh Jubir Rektor Unila Nanang Trenggono, Rabu, (19/8).  Ia mengatakan, kondisi finansial Unila tetap stabil meski dalam situasi pandemi.

Ia menjelaskan, meski ada pemotongan anggaran dari pusat, namun pihaknya masih bisa mengatasi hal tersebut. Ia menuturkan, Unila menjaga kondisi finansial dengan memaksimalkan Badan Pengelolaan Usaha (BPU).

“Kita maksimalkan sejumlah usaha yang dikelola oleh BPU, walaupun kecil namun cukup membantu,” katanya Rabu (19/8).

Selain itu, ia juga menjelaskan Unila juga melakukan penundaan terhadap kegiatan dinas ke luar daerah. Hal itu juga turut memangkas biaya yang dikeluarkan selama pandemi.

Bahkan, pihaknya telah menyalurkan remonerasi tahap I kepada seluruh pengajar. Penyaluran sudah dilakukan sejak Bulan Juli 2020 lalu.

“Bahkan hari ini kita salurkan remonerasi ke 13 untuk para pengajar,” ungkapnya. (Mardiana)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here